Hari ini kita akan mengungkapkan semua rahasia pendusta. Indonesian free akan membantu kamu cara mengetahui dia berbohong pada kamu atau apakah dia tulus padamu. Jadi, mari tanyakan pertanyaan yang perlu dan lihat bagaimana orang tersebut meresponsnya..
Memberi Jawaban Samar
Jika seseorang memberi kamu jawaban yang sangat samar, ini mungkin pertanda bahwa dia sudah berbohong. Cobalah untuk membuat orang tersebut tidak beralih pada subjek yang sedang di bahas. Kamu harus mendapatkan jawaban secara langsung. Biasanya, “ya” atau “tidak” adalah jawaban dari suatu kebenaran.
Tertawa
Jika orang yang kamu ajak bicara sedang mencoba menertawakannya, kemungkinan besar dia sedang membohongi kamu. Seseorang yang ingin menipu kamu akan mencoba membuat kamu tertawa. Tanda kebohongan tidak langsung ini akan melucuti senjata kamu dan membuat percakapan menjadi kurang serius.
Kejujuran yang Berlebihan
Salah satu tanda kebohongan adalah melebih-lebihkan kejujuran seseorang. Seseorang akan berjanji dan bersumpah kepada kamu bahwa dia tidak ada hubungannya dengan situasi ini. Jangan percaya itu.
Simpati
Bagian yang paling sulit adalah tidak mempercayai seseorang yang tampaknya bersimpati kepada kamu. Jika seseorang menunjukkan simpati, jangan jatuh cinta padanya. Dia mungkin mencoba menipu kamu.
Menjawab Pertanyaan dengan Lebih Banyak Pertanyaan
Ciri ciri orang berbohong saat ditanya yang lain adalah ketika di tanya mereka tidak memberikan jawaban langsung. Mereka akan mencoba mengajukan lebih banyak pertanyaan kepada kamu. Ingat bahwa menjawab pertanyaan dengan lebih banyak pertanyaan adalah tanda kebohongan yang sangat jelas.
Membeku
Membeku, enggan memberi jawaban, jeda panjang – ini adalah tanda kebohongan yang jelas, terutama jika pertanyaan yang kamu ajukan sangat sederhana. Jadi jika orang tersebut menunjukkan kejutan hanya 2 atau 3 detik setelah dia mengetahui masalah kamu, maka sudah jelas, dia berbohong kepada kamu.
One-Man Show
Jika seseorang “overacting,” kemungkinan besar dia bersalah. Emosi orang berubah cukup cepat, dengan satu emosi yang biasanya berlangsung tidak lebih dari 6-10 detik. Namun, jika orang tersebut tidak tulus, dia mungkin akan mencoba untuk bertindak terkejut untuk jangka waktu yang lebih lama untuk meyakinkan kamu.
Permusuhan
Sebuah nada bermusuhan atau penghinaan juga merupakan tanda kebohongan yang jelas. Jangan menyerah karena orang itu mungkin juga sangat serius. Cobalah untuk membuat percakapan menjadi lebih tenang, dan kemudian mengajukan pertanyaan lagi.
Mengulangi Pertanyaan
Jika seseorang mengulangi pertanyaan kamu beberapa kali, dia pasti berbohong. Dan itu terlihat cukup lucu juga. Sekarang mereka tidak bisa menipu kamu.
Menghindari Jawabannya
Jika seseorang mencoba menghindari jawabannya, memberi kamu banyak informasi yang tidak relevan atau bahkan mencoba mengubah topik pembicaraan, kemungkinan besar dia berusaha “menjauh dari tempat kejadian.” Perhatikan apakah kamu masih membicarakan masalah atau tentang sesuatu yang sama sekali berbeda.
Selain itu, perhatikan ekspresi wajah orang tersebut. Berikut adalah cara mengetahui orang berbohong melalui bahasa tubuh jika dia berbohon kepada kamu!
- Konstan menelan ludah, batuk, dan ekspresi wajah yang kaku adalah tanda yang jelas bahwa orang tersebut khawatir ketahuan berbohong.
- Wajah asimetris. Bila kamu tenang, ekspresi wajah kamu selalu simetris. Dan jika salah satu bagian wajah (atau tubuh kamu) lebih aktif, itu berarti emosi dia palsu.
- Ciri ciri orang berbohong dilihat dari mata, ketika mata bergerak dari sisi ke sisi. Jika orang yang kamu ajak bicara tidak malu, maka dia mungkin berbohong kepada kamu.
- Mata melihat ke pojok kanan atas. Ini berarti orang tersebut membuat sesuatu dengan cepat.
- Telapak tangan di wajah, dahi, atau leher. Mereka mencoba untuk bersembunyi dari kamu.
- Mengusap hidung, kelopak mata, atau cuping telinga.
- Menunduk dan menggelengkan kepala.
- Jari di mulut. Ini adalah isyarat putus asa, dan itu berarti orang tersebut secara tidak sadar menginginkan kebenaran untuk diungkapkan.
Apa yang akan kamu katakan dengan orang ini?
Jika seseorang tersenyum dengan tulus, matanya harus tersenyum juga. Jadi jika orang tersebut benar-benar bersenang-senang, sebaiknya kamu melihat kerutan di wajah dekat mata. Mata harus menutup sedikit.
